Berikut ini 13 dampak pola asuh demokratis yang perlu kita ketahui yaitu: 1. Kurangnya diskriminasi. Keluarga harmonis adalah keluarga yang demokratis. Ketika hal ini diterapkan, keluarga yang demokratis tidak membeda-bedakan anak yang satu dengan anak yang lain, bahkan semua anggota keluarga diperlakukan sama di dalam rumah. 2.
Pola asuh anak yang demokratis Pola asuh ini adalah perpaduan antara otoriter dan permisif. Ini bentuk pola asuh paling ideal, di mana orangtua melibatkan anak untuk memutuskan sesuatu hal menyangkut dirinya di saat yang tepat. Orangtua juga akan memutuskan sendiri di saat yang tepat pula. Anak diperbolehkan mengemukakan pendapat.
negara) dan pola asuh antara masyarakat urban dengan masyarakat rural di Indonesia, yang belum pernah diteliti sebelumnya. Pertanyaan penelitian yang hendak dijawab adalah apakah terdapat perbedaan nilai budaya dan pola asuh antara masyarakat urban dengan masyarakat rural di Indonesia? Pola Asuh Masyarakat Urban dan Rural di
Empati dan Pola Asuh Demokratis Sebagai Prediktor Perilaku Prososial Remaja PPA Solo. Tesis Diajukan kepada Program Pascasarjana Magister Sains Psikologi Untuk Memperoleh Gelar Magister Sains Yulia Warih Her Wulandari NPM: 832009021 Program Pascasarjana Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 2012 LEMBAR PENGESAHAN Judul Tesis : Empati dan Pola Asuh Demokratis Sebagai Prediktor Perilaku
authoritarian (otoriter), pola asuh indulgent (permisif), pola asuh neglectful (cuek), pola asuh authoritative (demokratis) (Widayani & Astuti, 2020). Seperti contoh kasus berikut ini, kasus pembunuhan yang terjadi akibat pola asuh yang salah pada tahun 2014. Dalam kasus ini, korban dibunuh secara keji oleh inisial AI
Hasil analisis data menunjukkan adanya korelasi yang negatif dan signifikan antara variabel pola asuh demokratis orang tua dengan prokrastinasi akademik mahasiswa, yaitu sebesar r =-0,479 (p=0,000), sehingga hipotesis dalam penelitian ini diterima kesimpulannya, terdapat hubungan negatif antara kedua variabel, yang berarti semakin tinggi pola
Perilaku orang tua adalah faktor terbesar dalam perkembangan kepribadian anak. Mengembangkan kepribadian anak. Jangan memberi label kepada anak. Kata-kata yang diucapkan orang tua akan selalu membekas pada anak, termasuk label yang diberikan. Ketika anak-anak berperilaku salah sebaiknya orang tua tidak memberinya label negatif, karena anak akan
terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara pola asuh demokratis dengan kemandirian anak di kelompok B TK Shandy Putra Telkom Kota Bengkulu. Kata kunci: Pola Asuh, Anak Usia Dini, kemandirian Anak, Aspek Perkembangan Anak A. PENDAHULUAN Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Pola Asuh Demokratis Sebagai Praktik Pendidikan Agama Kristen dalam Keluarga – Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 4 No 3 Tahun 2022 p-ISSN 2656-8063 e-ISSN 2656-8071
Pola pengasuhan demokratis mengajarkan orang tua untuk tanggap terhadap kebutuhan anak dan memotivasi mereka untuk mencapai tujuannya. 5. Mengutamakan kesetaraan. Orang tua demokratis akan memperlakukan semua anaknya sama, nggak memaksakan pendapat, dan berdiskusi seperti yang dilakukan dengan orang dewasa. Kekuatan dan kelemahan pola asuh ini
uWAJy.